fakta buah sirsak
Sirsak, nangka belanda, atau durian belanda (Annona muricata L.) ialah tumbuhan bermanfaat yang datang dari Karibia, Amerika Tengah serta Amerika Selatan. Di beberapa wilayah Indonesia diketahui untuk nangka sebrang, nangka landa (Jawa), nangka walanda, sirsak (Sunda), nangka buris (Madura), srikaya jawa (Bali), boh lôna (Aceh), durio ulondro (Nias), durian betawi (Minangkabau), dan jambu landa (di Lampung). Penyebutan "belanda" serta macamnya memperlihatkan jika sirsak (dari bahasa Belanda: zuurzak, bermakna "kantung asam") dihadirkan oleh pemerintah kolonial Hindia-Belanda ke Nusantara, yakni pada era ke-19, walau bukan datang dari Eropa.
Sirsak ( graviola, guyabano, serta di Amerika Latin, guanábana) ialah buah Annona muricata, pohon berdaun lebar, berbunga, serta hijau. [4] [5] Asal tentunya tidak diketahui; itu asli wilayah tropis Amerika serta Karibia serta ditebarkan dengan cara luas. [6] Itu dalam genus yang sama, Annona, untuk cherimoya serta ada dalam keluarga Annonaceae.
Sirsak sesuai dengan wilayah dengan kelembapan tinggi serta musim dingin yang relatif hangat; temperatur di bawah 5 ° C (41 ° F) akan mengakibatkan kerusakan pada daun serta cabang kecil, serta temperatur di bawah 3 ° C (37 ° F) bisa menyebabkan fatal. Buah jadi kering serta tidak bagus untuk konsentrat.
Dengan aroma yang seperti dengan nanas, [5] rasa buah itu sudah dilukiskan untuk gabungan strobery serta apel dengan aroma rasa asam sitrus, kontras dengan struktur cream kental yang memicunya yang memperingatkan pada pisang.
Sirsak dipropagandakan dengan cara luas (terkadang untuk "graviola") untuk penyembuhan kanker pilihan, tapi tidak ada bukti klinis yang efisien untuk menyembuhkan kanker atau penyakit apa saja.
Buah Sirsak Bisa Membunuh Sel Kanker
Satu riset yang diedarkan di Journal of Alamiah Product mendapatkan jika salah satunya senyawa dalam sirsak dapat membunuh sel kanker usus besar. Kekuatannya jika 10.000 kali semakin besar dibanding obat kemoterapi Adriamycin.
Riset yang dilaksanakan di Catholic University of South Korea ini mendapatkan jika ekstrak sirsak mempunyai beberapa kekuatan hebat seperti menggempur kanker dengan cara efisien serta aman buat badan. Senyawa itu dapat juga membuat perlindungan skema imun serta hindari infeksi yang mematikan.
Semasa therapy memakai sirsak, pasien tidak berasa loyo seperti waktu kemoterapi. Sebaliknya mereka akan berasa makin kuat serta sehat. Disamping itu, sirsak dapat juga tingkatkan energi.
Periset mendapatkan jika pohon sirsak, kulit, biji, daun, serta yang lain sudah lama dipakai untuk bat-obatan oleh suku di pedalaman Amerika Selatan untuk menyembuhkan penyakit jantung, asma, lever, serta arthritis, seperti dikutip oleh Informatics Outsourcing.
Walau sekarang ini buah sirsak belum dipakai dalam therapy kanker, tetapi tidak ada kelirunya mulai konsumsi buah yang banyak manfaat ini.